CaraMembuat Template Twibbonize Transparan Menggunakan Power Point. Langkah – Langkahnya sebagai berikut : Buka Software Power Point. Atur Page Setup. Untuk membuat template Twibbon di Twibbonize dibutuhkan ukuran template persegi, Syarat template yang bisa diunggah di Twibbonize yaitu format PNG, Persegi dan maks ukuran 5 MB. MembuatPoster Orange Fruit Di Photoshop Part 3. Sumber gambar :www.dumetschool.com. hasilnya. Cara Membuat Text Effect Metal Dengan Cahaya Neon Di Photoshop | RPL4rt. Sumber gambar :rpl4rt.blogspot.com. spanduk kayu anak cahaya gambarterkerenhd. Tutorial Photoshop – Membuat Efek Bendera Berkibar – Orlando Lab. Sumber gambar :orlandolab Selanjutnyaatur waktu animasinya, caranya blok semua frame, lalu klik tanda waktu dan pilih 0.2 Seconds, seperti pada gambar dibawah. Selanjutnya pilih mode Forever agar animasi berjalan terus menerus. Demikianlah cara Mudah Membuat Animasi GIF mudah dan cepat dengan Photoshop CS6, semoga bermanfaat dan sukses selalu untuk ANDA. Carapertama ini yang paling mudah jika Anda adalah pengguna Windows. Setiap edisi Windows biasanya sudah menyediakan aplikasi Paint. Paint tidak hanya digunakan untuk menggambar. Aplikasi ini juga bisa digunakan untuk mengonversi JPG ke PNG. 2. Klik File, Open, lalu pilih foto Anda. 3. Klik File lagi, pilih Save as. . Unduh PDF Unduh PDF Latar belakang adalah unsur dasar dari sebuah gambar. Tidak peduli itu adalah desain yang sederhana atau yang lebih rumit, latar belakang melengkapi dan membuat objek di latar depan menjadi menonjol dan lebih enak dilihat. Di Adobe Photoshop, Anda bisa kreatif dan menggunakan berbagai jenis latar belakang yang berbeda untuk memperindah gambar Anda. Membuat latar belakang, entah pada gambar baru atau gambar yang sudah ada, adalah hal yang mudah dan bisa dilakukan dengan beberapa langkah cepat. 1Buka Adobe Photoshop. Klik ikonnya di desktop atau luncurkan dari daftar Program/Application di komputer Anda. 2Klik "File" di sudut kiri atas jendelanya. Menu ini berada di sepanjang batang menu. Pilih "New" untuk membuka jendela Settings untuk membuat area kerja gambar baru. 3 Klik daftar drop-down di samping “Background Contents.” Setelah itu, pilih latar belakang yang ingin Anda gunakan dari daftar. “White” menetapkan latar belakang area kerja ke warna putih. “Background color” menetapkan latar belakang area kerja ke warna yang dipilih di palet warna di menu area kerja di sebelah kiri. “Transparent” menetapkan latar belakang area kerja ke warna transparan; ini sangat cocok untuk membuat format gambar GIF atau PNG. 4 Sesuaikan opsi yang lain di jendela penataan area kerja tersebut. Misalnya, Anda dapat menyesuaikan warna dan resolusinya. Klik "OK" jika Anda sudah selesai membuat area kerja Anda. Iklan 1Buka Adobe Photoshop. Klik ikonnya di desktop atau luncurkan dari daftar Program/Application di komputer Anda. 2Klik "File" di sudut kiri atas jendelanya. Menu ini berada di sepanjang batang menu. Pilih "Open" untuk membuka gambar yang sudah ada yang ingin Anda sunting. 3Arahkan ke lokasi berkasnya. Setelah Anda melakukannya, klik tombol "OK" untuk mengonfirmasi bahwa Anda akan membuka berkas gambar tersebut di Photoshop. 4Pergilah ke tab Layer. Tab ini berada di sebelah kanan jendela. Klik kanan layer “Background”, dan pilih “Duplicate Layer” dari menu pop-up untuk membuat tiruan dari gambar aslinya. 5Klik kanan kembali layer “Background” yang asli. Ini adalah layer yang memiliki ikon gembok. Sekarang, pilih "Delete Layer" untuk menghapusnya. 6Klik tombol “Create a new layer”. Tombolnya berada di sudut kanan bawah tab Layer. Ini akan membuat layer baru di atas layer "Background" duplikat. 7Seret layer yang baru dibuat di bawah “Background.” Setelah itu, mulailah membuat latar belakang baru dengan menggunakan peranti Photoshop seperti Pen, Pencil, dan Paint Brush, atau dengan menempelkan gambar lain di atasnya. 8Pastikan untuk menyimpan gambar Anda. Klik "File" dan pilih "Save" untuk menyimpan perubahan yang Anda buat. 9 Iklan Ketika membuat latar belakang baru untuk gambar yang sudah ada, Anda bisa memotong tepian dari layer yang atas menggunakan peranti Erase atau Crop sehingga latar belakang baru yang ada di bawah layer ini akan ditampilkan. Anda bisa mengubah latar belakang yang sudah ada dengan menghapus layer yang di atas. Iklan Sources Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? Unduh PDF Unduh PDF Photoshop mirip seperti "kamar gelap" bagi fotografer digital. Foto terbaik, baik yang diambil oleh fotografer profesional maupun orang biasa, dapat dihasilkan dengan sedikit menambahkan efek. Cara terbaik untuk mengubah gambar yang bagus menjadi foto yang menakjubkan adalah dengan menyesuaikan dan mengeditnya hingga sempurna "setelah" diambil. 1 Gunakan pengaturan "Brightness/Contrast" untuk mendapatkan nuansa gelap, hitam sempurna, dan putih terang. Dalam semua gambar, perbedaan antara sisi tergelap dan terterang yang disebut dengan kontras haruslah jelas. Dengan demikian, foto yang dihasilkan akan lebih menarik. Tujuannya adalah menghasilkan gambar yang cukup terang, dengan nuansa warna hitam pekat dan putih cerah yang jelas. Gunakan pengaturan "Brightness" untuk memastikan gambar masih cukup jelas. Klik "Image" → "Adjustments" → "Brightness/Contrast..." Pastikan untuk mencentang pilihan "Preview" sehingga Anda bisa melihat perbedaan pada foto selagi mengubah pengaturannya. Nyaris semua foto akan tampak lebih bagus dengan meningkatkan kontrasnya paling tidak 10-15 poin. 2 Tingkatkan saturasi warna foto untuk membuatnya lebih cerah dan tajam. Memang, meningkatkan saturasi secara berlebihan bisa membuat foto tampak tidak wajar, tetapi hal ini diperlukan pada hampir semua gambar, terutama yang diambil dengan kamera murah. Klik "Image" → "Adjustments" → "Hue/Saturation." Tingkatkan saturasi warna sebanyak 5-10 poin. Tingkatkan sedikit demi sedikit hingga hasilnya sesuai yang Anda inginkan. Menggeser bilah "Saturation" penuh ke sisi kiri akan menghasilkan gambar hitam dan putih. 3 Edit nuansa warna hue gambar jika tampak janggal. Hal ini dapat terjadi jika gambar diambil dengan pecahayaan di dalam ruangan, hingga hasilnya tampak berwarna kuning atau hijau. Pengaturan "Hue", yang dapat ditemukan bersama "Saturation", memungkinkan Anda mengubah nuansa warna gambar secara keseluruhan dan menghasilkan tampilan yang aneh dan unik, atau memperbaiki permasalahan pada warnanya. Klik "Image" → "Adjustments" → "Hue/Saturation." Mengubah "Hue" sedikit saja dapat menghasilkan efek yang dramatis, jadi ubahlah perlahan-lahan. 4 Gunakan pengaturan "Shadows/Highlights" untuk menghapus bagian yang terlalu terang atau memudarkan bayangan gelap. Pengaturan ini paling sering digunakan saat sinar matahari menciptakan kilatan putih yang mengganggu di sudut dan menghalangi sebagian gambar. Di sisi lain, pengaturan ini juga dapat membantu memudarkan bayang-bayang yang menutupi wajah seseorang dalam foto. Pengaturan "Shadow/Highlights" dapat menarget bagian terterang dan tergelap dalam gambar secara langsung tanpa mengubah bagian lainnya Klik "Image" → "Adjustments" → "Shadows/Highlights." Turunkan penggeser "Shadow" untuk mencerahkan area gelap dalam foto. Naikkan penggeser "Highlight" untuk menggelapkan area cerah dalam foto. [1] 5 Gunakan filter "Sharpen" untuk mengatasi foto yang sedikit buram atau tidak fokus. Filter ini bukanlah solusi ajaib, dan tidak bisa memperbaiki foto yang benar-benar buram. Namun, bisa sangat memperbaiki foto yang "sedikit" buram dan menjernihkan serta memperjelas batasannya. Untuk menggunakannya Klik "Filter" pada Menu di bagian atas. Pada pilihan "Sharpen...", pilih "Sharpen" untuk sedikit menyesuaikan foto, dan "Smart Sharpen" untuk mendapatkan efek yang lebih mendetail. Pada pilihan "Smart Sharpen," gunakan "Amount" untuk menentukan seberapa jauh Anda akan menajamkan gambar. Gunakan "Radius" untuk menghasilkan garis yang lebih tajam, dan "Reduce Noise" untuk menghaluskan area yang terlalu tajam. [2] 6 Pertimbangkan untuk memperkecil gambar yang sangat buram atau berkualitas rendah untuk mengurangi masalah. Semakin besar ukuran gambar, semakin jelas masalahnya. Memperkecil gambar akan membuatnya lebih jelas dengan pixel yang lebih rapat. Dengan demikian, bagian yang buram atau kabur lebih tidak terlihat oleh mata. Untuk memperkecil gambar Klik "Image" → "Image Size." Tentukan apakah Anda akan mengubah ukuran gambar dalam satuan inci, pixel, atau persentase dibandingkan gambar aslinya. Pastikan ikon rantai menyala, untuk mempertahankan proporsi pada gambar yang baru dan menghindari hasil yang tidak rata. Kurangi ukuran gambar sekitar 25%, perkecil lagi jika perlu. Iklan 1 Potong gambar menggunakan "Aturan Sepertiga" untuk menghasilkan foto yang menarik. Jangan pernah beranggapan bahwa bingkai asli foto adalah pilihan yang terbaik. Aturan sepertiga adalah salah satu aturan tertua dan paling dipercaya dalam dunia fotografi. Aturan ini menyatakan bahwa jika gambar dipotong menjadi tiga secara horizontal dan vertikal menghasilkan 9 kotak kecil, elemen yang paling menarik adalah garis dan perpotongannya. Dalam Photoshop, garis-garis ini akan tampak secara otomatis saat gambar dipotong sehingga membuatnya lebih mudah diperbaiki. Potongan kecil sekalipun dapat sangat memperbaiki foto. Apakah ada elemen yang tidak diperlukan di sudut bingkai foto dan bisa Anda hilangkan untuk lebih memfokuskan hasilnya pada hal yang menarik? Selalu letakkan garis utama seperti horizon dalam contoh di atas pada garis ketiga. Untuk memotong foto, tekan "C" untuk mengeluarkan perkakas crop.[3] 2Gunakan perkakas "Red Eye" untuk memperbaiki tampilan mata pada foto. Perkakas "Red Eye" terletak pada "Patch" yang dapat ditemukan di bawah ikon mata di bilah alat. Anda juga bisa menekan J untuk mengeluarkan perkakas "Patch", kemudian klik dan tahan ikon tersebut hingga perkakas "Red Eye" keluar. Setelah membuka perkakas "Red Eye", Anda hanya perlu mengklik dan menariknya ke bagian mata untuk menghilangkan mata merah. [4] 3 Manfaatkan kuas kecil untuk menghilangkan noda kecil. Ingin menghilangkan jerawat kecil di kening? Gunakan "Spot Healer". Klik dan tahan perkakas "Patch" atau tekan J untuk membukanya, dan "Spot Healer" akan muncul sebagai menu kecil di bawah "Patch". "Spot Healer" dapat mengubah titik yang Anda inginkan dengan pixel di sekitarnya dan membaurkannya dengan sempurna. Dengan demikian, masalah kecil seperti jerawat atau kabel pada latar belakang foto dapat dihapus dengan mudah tanpa merusaknya. Kuas "Healing" berfungsi sama, tetapi Anda bisa menentukan pixel penggantinya. Untuk memilih bagian yang ingin diperbaiki, tahan tombol "Alt/Opt", klik satu kali, kemudian mulailah memperbaiki bagian yang Anda inginkan. 4 Gunakan efek "Content-Fill" untuk menghilangkan objek dan masalah kecil. Misalnya, anggaplah ada sedikit debu pada lensa kamera Anda, akibatnya ada bintik cokelat di langit gambar pemandangan yang Anda ambil. Efek "Content-Fill" dapat menyamarkan masalah ini untuk Anda. Untuk melakukannya, gunakan perkakas "Quick Selection" yang ada di bawah ikon tali kekang dan buka "Smudge". Dari sana Klik "Select" → "Modify" → "Expand." Perbesar bagian yang ingin Anda perbaiki sebesar 5-10 pixel. Pilih "Edit" → "Fill." Pilih "Content Aware" dalam "Fill" dan pada kotak pertanyaan, pilih "okay".[5] 5 Gunakan perkakas "Patch" untuk mengganti sebagian kecil foto dengan bagian lainnya. Bayangkan Anda telah berhasil mendapatkan gambar pemain sepak bola yang tengah beraksi, tetapi ada penggemar di pagar lapangan yang ingin Anda hapus. Tentu saja, Anda ingin menghapus gambar penggemar ini dengan tetap mempertahankan pagar lapangan. Hal ini mungkin terlihat tidak memungkinkan apabila penggemar itu menutupi pagar! Namun, dengan perkakas "Patch", bagian lain pada pagar bisa digandakan untuk sebagai pengganti gambar penggemar. Gunakan perkakas "Selection" misalnya "Quick Selection" untuk memilih benda yang ingin Anda hapus. Buka "Patch" dengan menekan J. Anda juga bisa menemukannya di bawah ikon mata. Pilih bagian yang ingin dihapus bagian yang akan Anda ganti, tetapi jangan lepaskan tetikus. Tarik bagian yang Anda pilih ke bagian yang akan diganti dan lepaskan tetikus.[6] Iklan 1 Gunakan pilihan "Save as a Copy" untuk membuat duplikat gambar sebelum mengedit. Selalu menyimpan salinan gambar sebelum mulai bekerja adalah kebiasaan yang bagus, terutama jika Anda baru mulai mengenal pengeditan digital. Keberadaan salinan gambar memungkinkan Anda bereksperimen tanpa takut membuat kesalahan. Walaupun ada tombol "Undo", pilihan ini akan sulit digunakan di saat Anda melakukan beberapa hal sekaligus seperti cropping, tinting, sharpening, dll. Klik "File" → "Save As," atau cukup tekan Ctrl+Shift+S Windows atau Cmmd+Shift+S. Pada bagian bawah menu "Save As", klik "Save as a Copy." 2 Pelajari manfaat "Adjustment Layers" untuk mendapatkan hasil permanen pada sebagian besar hasil edit. Hal terakhir yang Anda inginkan adalah bereksperimen dengan warna, kontras, saturasi, dll., tetapi tidak bisa memperbaikinya setelah bekerja terlalu jauh. Walaupun Anda selalu menyimpan salinan gambar asli sebelum mengedit, lapisan "Adjustment" memungkinkan Anda menyimpan perubahan ini untuk digunakan kemudian hari, termasuk mengaktifkan/menghilangkannya, tanpa menggunakan "Undo". Klik "Window" di bilah teratas. Pilih "Adjustments." Pilih perubahan yang Anda inginkan, dari "Brightness/Contrast" hingga "Gradient Maps". Tandai pembuatan lapisan yang baru. Hapus, ubah urutan, atau ganti kegelapan lapisan setiap saat, atau klik dua kali untuk mengubah pengaturannya. [7] 3 Atur Photoshop agar membuka foto dalam modus "Camera Raw" untuk memperbaiki foto dengan cepat tanpa merusak gambar aslinya. Modus "Camera Raw" dapat membuka salinan gambar yang baru beserta penggeser temperatur warna, kontras, pengaturan cahaya, kecerahan, saturasi, dan pemotongan gambar. Pilihan ini memungkinkan Anda mengubah foto dengan efek dan penggeser pengaturan secara langsung. Pilihan ini akan membuka secara otomatis saat gambar dibuka jika Anda mengaturnya dengan benar Klik "Photoshop" di sudut kiri atas. Klik "Preferences" → "File Handling" Di bawah "File Compatability," centang "Prefer Adobe Camera Raw for Supported Raw Files." Klik "Camera Raw Preferences" dan pilih "JPEG and TIFF Handling" menjadi "Automatically Open all Supported."[8] 4 Gunakan "Batch Commands" untuk membuat perubahan yang sama pada beberapa foto sekaligus. Anggaplah Anda mengetahui bahwa sebagian besar gambar yang Anda ambil terlalu gelap, dan bisa diperbaiki dengan meningkatkan "Brightness" sebanyak 10 poin. Alih-alih mengubahnya satu per satu secara manual, Anda bisa mengatur agar Photoshop melakukannya secara otomatis sekaligus. Sebagai contoh belajar, anggaplah Anda ingin meningkatkan "Brightness" sebanyak 10 poin pada 15 gambar Klik "Window" ↠ "Action" untuk membuka menu "Action". Klik "New Action" di bagian dasar menu dan tandai dengan perubahan yang ingin Anda buat. Tombol ini mirip fungsinya dengan label penanda. Klik "Image" → "Adjustments" → "Brightness/Contrast" dan tingkatkan 10 poin "Brightness" seperti biasanya. Klik tombol "Stop" yang berbentuk persegi dalam menu "Action" untuk mengakhiri pengaturan. Klik "File" → "Automate" → "Batch" dari bilah paling atas. Di bawah "Play", pilih "Action" yang baru saja Anda buat apa pun namanya. Pilih "Choose..." dan pilih foto yang ingin Anda edit. Centang kotak "Suppress File Open Option Dialogs" dan "Suppress Color Profile Warnings" kemudian tekan OK untuk mengedit seluruh gambar sekaligus. [9] Iklan Jangan berlebihan. Terkadang, menambahkan terlalu banyak efek ke dalam foto justru bisa merusaknya. Orang-orang akan lebih terfokus pada efek foto daripada subjeknya. Iklan Hal yang Anda Butuhkan Photoshop, kamera digital Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? Unduh PDF Unduh PDF Artikel wikiHow yang satu ini akan menjelaskan cara membuka dan memasukkan gambar ke dalam gambar lain yang sudah terbuka di dalam Photoshop. Membuka gambar dari dalam Photoshop akan membuat failnya terbuka untuk bisa diedit. Sementara itu, memasukkan gambar ke dalam gambar lain yang sudah terbuka di dalam Photoshop akan menjadikan gambar tersebut ditambahkan sebagai layer baru pada fail yang sudah ada. Teknik ini berguna kalau Anda hendak menyatukan elemen-elemen gambar tersebut. 1Buka Photoshop. Ikon aplikasinya berbentuk segi empat biru dengan huruf “Ps” di tengah-tengah. 2Klik File. Letaknya ada di bar Menu di atas layar. 3Klik Open. Langkah ini akan membuka peramban fail yang bisa Anda gunakan untuk mencari gambar. 4Bernavigasilah dan pilih sebuah gambar. Gunakan jendela peramban fail untuk mencari fail di dalam komputer. Klik sebuah gambar untuk memilihnya. 5 Klik Open. Langkah ini akan membuka gambar tersebut di dalam alternatif, Anda bisa mengeklik Open pada layar Photoshop yang terbuka, cari gambar, lalu buka. Iklan 1Buka Photoshop. Ikon aplikasinya berbentuk segi empat biru dengan huruf “Ps” di tengah-tengah. 2Buka sebuah gambar atau fail Photoshop. Anda bisa membuka fail atau gambar Photoshop yang sudah ada, atau membuat yang baru. 3Klik File. Letaknya ada di bar Menu di atas layar. 4Klik Place. Langkah ini akan membuka peramban fail yang bisa Anda gunakan untuk mencari gambar. 5Bernavigasilah untuk memilih gambar. Gunakan jendela peramban fail untuk mencari fail di dalam komputer. Klik sebuah gambar untuk memilihnya. 6Klik Place. Langkah ini akan memasukkan gambar ke dalam fail Photoshop atau sebagai layer baru. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? Cara Mudah Mengedit Foto di Photoshop untuk PemulaPhotoshop merupakan aplikasi editing foto yang banyak sekali dipakai sekarang. Photoshop memiliki fitur yang komplit, sehingga selain dipakai orang biasa, juga banyak digunakan oleh profesional. Menggunakan Photoshop, kita dapat mengedit dan mengubah berbagai jenis foto. Mulai dari foto vektor, hingga foto bergaya fotografi yang diambil dengan kamera. Dan karena fiturnya yang komplit, di Photoshop ada berbagai macam jenis edit yang dapat dilakukan. Mulai dari yang dasar hingga yang kompleks. Di sini kita akan mengenal beberapa cara edit di Photoshop tersebut, yang bisa dilakukan sendiri nantinya. 1. Cara Membuat File Baru di Photoshop Pertama yaitu cara membuat file baru di Photoshop. Untuk mengedit di Photoshop, tentunya langkah ini merupakan hal dasar yang perlu dilakukan. Langkah-langkahnya sangat mudah. Yaitu buka Adobe Photoshop. Kemudian klik File kemudian pilih New. Maka akan muncul pengaturan canvas. Silakan diatur besar canvasnya. Baik itu tinggi maupun lebarnya. Kemudian setelah itu, pada canvas tersebut kita bisa mengedit foto yang diinginkan di Photoshop. Selain melalui canvas, membuat file baru di Photoshop bisa juga dilakukan lewat File > Open > Kemudian pilih foto yang ingin diedit. 2. Melakukan Crop Foto Untuk cara crop foto, kita bisa memakai selection tool yang ada di menu bagian kiri foto. Nah, pada tool tersebut, silakan seleksi bagian foto yang diinginkan. Untuk bagiannya sendiri berbentuk kotak. Setelah berhasil diseleksi, kamu klik edit > kemudian pilih crop. Maka foto akan terpotong menyesuaikan bentuk yang diseleksi tadi. Selain memakai selection tool, kita bisa juga memakai Magic Wand Tool. Tool ini berfungsi untuk menyeleksi objek pada foto secara otomatis. Cara crop dengan tool ini, yaitu klik objek yang diinginkan menggunakan Magic Wand Tool. Jika sudah, klik Image lalu pilih Crop. Maka objek tersebut berhasil dicrop. 3. Mengubah Ukuran Gambar Selanjutnya kita bisa mengubah ukuran gambar. Caranya sangatlah mudah. Yaitu dengan membuka gambarnya terlebih dulu, kemudian klik Image > Image Size lalu atur ukuran gambarnya di sana. Jangan lupa untuk mengatur bagian proporsi, jika ingin ukuran gambarnya dibuat custom, maka nonaktifkan pengaturan proporsi tersebut. Disarankan juga untuk tidak mengubah ukuran foto terlalu jauh dari aslinya. Entah itu diperkecil maupun diperbesar. Tujuannya agar kualitas foto tetap bagus. 4. Membuat Tulisan Membuat tulisan di Photoshop sangatlah mudah. Namun untuk pemula, ada sebagian yang belum paham caranya. Langkah-langkahnya seperti berikut Klik ikon Text yang ada di menu sebelah kiri, kemudian rentangkan toolnya di canvas / foto yang sudah dibuat atau dimasukkan ke Photoshop sebelumnya. Maka akan muncul kolom untuk membuat tulisan baru. Ketik tulisannya sesuai keinginan, dan klik bagian luar dari kolom tersebut untuk menerapkan tulisan. Di pengaturan tulisan ini, kita juga bisa mengatur sizenya melalui kolom menu di bagian atas. Selain itu kita juga dapat mengatur jenis fontnya. 5. Mengatur Pencahayaan Background Punya foto yang backgroundnya terkesan gelap? Kita bisa mencerahkan background tersebut jika ingin dengan cara yang tidak sulit. Yaitu seleksi bagian background menggunakan Magic Wand Tool. Setelah berhasil terseleksi, silahkan klik Image > Adjustment > Hue / Saturations. Atur pada bagian kontras dan lightness foto. Tinggikan agar foto bisa menjadi lebih terang. 6. Menyimpan Gambar Terakhir yaitu cara untuk menyimpan gambar di Photoshop. Langkah-langkahnya pertama pastikan foto yang diedit sudah dicek terlebih dahulu, agar tidak ada hal-hal yang kurang. Kalau sudah klik File > Kemudian pilih Save As. Maka Photoshop akan memunculkan jendela baru. Pada jendela tersebut, ketik nama gambar sesuai keinginan. Kemudian atur formatnya menjadi JPG atau PNG. Apa beda JPG dan PNG? Menurut salah satu laman di situs Uplotify, saat kita menyimpan foto di Photoshop, untuk format gambar vektor yang direkomendasikan adalah PNG. Sedangkan untuk fotografi bisa pilih JPG. Hal ini dikarenakan format tersebut memiliki kelebihan masing-masing. Dimana PNG cocok untuk vektor, dan JPG cocok untuk foto bergaya fotografi. Itulah cara yang bisa dilakukan untuk mengedit foto di Photoshop. Mulai dari membuat file baru, crop hingga mengatur background. Tentunya yang dibahas di sini adalah dasar-dasarnya saja. Karena artikel ini sendiri memang ditujukan untuk pemula.

cara edit png di photoshop